Kamis, 18 Agustus 2016

Seni Budaya Kota Tegal Ki Gede Sebayu Akan Digelar Di Anjungan Jawa Tengah TMII




JAKARTA – wartaekspres.com - Kantor Perwakilan Provinsi Jawa Tengah dalam rangka Nguri-uri Budaya Jawa Tengah, pada hari Minggu, 21 Agustus 2016 mulai pukul 10.00 WIB akan menggelar Pentas Duta Seni Kota Tegal di Anjungan Jawa Tengah TMII Jakarta. Menampilkan Drama Musical Ki Gede Sebayu dan Tari Reksa Pala yang akan dimainkan oleh 70 (tujuh puluh) orang kolaborasi seniman dan anggota Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kesenian SMP se-Kota Tegal.

Pada Kesempatan ini, Kota Tegal membawa juga produk unggulan untuk dipromosikan di Jakarta, berupa produk olahan makanan segar dari Tim FEDEP Bappeda Kota Tegal, Pameran Produk Unggulan oleh Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Tegal yang akan menampilkan Batik Tegalan, Sarung ATBM/Goyor, Telor Asin, Shuttlecock, Jajanan/Makanan khas Tegal dan aneka produk kerajinan.
Rombongan Duta Seni Kota Tegal dipimpin langsung oleh Walikota Tegal KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno.

Menurut Siti Masitha, bahwa Ki Gede Sebayu yang merupakan keturunan bangsawan bernama Bathara Katong Adipati Ponorogo prihatin melihat kondisi negeri seperti itu, Ki Gede Sebayu beserta keluarganya meninggalkan negeri Pajang ke negeri Mataram, bermaksud sowan kepada Kanjeng Panembahan Senopati untuk menyampaikan rencana urbanisasi ke tlatah pesisir utara.

Dengan restu dari Panembahan Senopati, Ki Gede Sebayu pergi ke tlatah pesisir utara 6 yang diikuti oleh 40 pasangan keluarga terpilih, yaitu mereka yang memiliki keahlian di berbagai bidang keterampilan. Setelah menempuh perjalanan yang jauh dan melelahkan, akhirnya rombongan Ki Gede Sebayu sampai di Pemalang.

Mengetahui tujuan mulia dari kedatangan Ki Gede Sebayu ke tlatah Tegal yaitu meningkatkan kesejahteraan rakyat, maka Ki Gede Wonokusumo dengan tulus ikhlas membantu menata rombongan Ki Gede Sebayu dengan menitipkan keluarga keluarga dari rombongan itu ke daerah-daerah sepanjang Kali Gung sesuai bidang keahlian masing-masing dan berakhir di Dukuh Karangmangu Desa Kalisoka (Kecamatan Dukuhwaru sekarang ) sesuai bidang keahlian yang dimilikinya.

Namun tidak sedikit rintangan yang dihadapinya. Pragola adalah salah satu diantara penghalang dari tekad Ki Gede Sebayu, maka terjadilah pertempuran antara prajurit Ki Gede Sebayu dengan Pragola dapat dikalahkan, dan selanjutnya menjadi pengikut setia Ki Gede Sebayu.

Baru-baru ini, Walikota Tegal menghadiri Strategic Meeting of World Heritage Cities Asia Pasific yang diselengarakan 8 10 Agustus 2016 di Inna Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali.

Walikota Tegal, KMT Hj. Siti Masitha Soeparno berujar, untuk mewujudkan langkah menjadi anggota OWHC Pemerintah Kota Tegal telah melakukan inventarisasi terkait  cagar budaya sehingga dalam komunitas ini  dapat ikut melestarikan. Dengan mengangkat kesenian dan bangun cagar budaya di Kota Tegal.

Kepala Kantor Perwakilan Jawa Tengah Koesdarminto mengharapkan, kepada masyarakat umum pecinta Budaya Jawa Tengah serta Ikatan Keluarga Besar Tegal (IKBT) Bahari Ayu di Jabodetabek untuk datang ke Anjungan Jawa Tengah TMII menyaksikan Pentas Duta Seni Kota Tegal, serta melihat promosi potensi wisata yang ada di Kota Tegal, kegiatan ini bebas untuk umum. (Nanggar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar