KARAWANG –
wartaekspres.com - Pasca terjadi banjir rob yang terjadi minggu
lalu, Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana melakukan monitoring guna
melihat kondisi pasca rob dan penanganan untuk meminimalisir kerusakan yang
diakibatkan oleh terjangan ombak laut di Dusun Pisangan, Desa
Cemarajaya, Kecamatan Cibuaya, pada Kamis (4/8).
Bupati Karawang menyampaikan kepada masyarakat yang terkena dampak tersebut, bahwa Pemerintah
Kabupaten Karawang menganggarkan kurang lebih 6,8 miliar rupiah
untuk membuat pemecah ombak sepanjang 500 meter.
“Mudah-mudahan ini bisa sedikit untuk mengatisipasi bencana yang lebih
besar lagi,” ungkap Cellica.
Guna menangani abrasi ini bisa mencapai 100 miliar rupiah,
tentu itu semua tidak bisa dijalankan sekaligus, karena Pemkab Karawang masih
banyak pembangunan yang lainnya seperti infrastruktur jalan.
Selanjutnya mengenai relokasi rumah warga yang rusak Bupati Karawang
berencana akan menganggarkan untuk hal tersebut, agar masyarakat bisa
mendapatkan rumah layak huni. “Sekitar 150 kepala keluaraga
yang terkena dampak dari abrasi ini,” lanjutnya.
Bupati Karawang juga mengharapkan, pasca dibenahinya kawasan
ini, ke depannya ingin dijadikan kawasan wisata air, agar menarik minat wisatawan
dan menambah penghasilan bagi masyarakat sekitar.
“Tetapi untuk kali ini diprioritaskan untuk penanganan abrasi lebih awal,
dan akan bekerjasama baik dengan pemerintah provinsi ataupun pusat,” pungkas
Cellica.
Pada kesempatan tersebut hadir mendampingi Bupati Karawang dari Kepala
Dinas BMP Acep Jamhuri, BPBD Kabupaten Karawang, Camat Cibuaya, dan Kepala Desa
Cemarajaya. (Red/Humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar