DEMAK – wartaekspres.com - Minggu (14/8/2016), bertempat di dalam Gedung
Serbaguna, Desa Perampelan, Kecamatan Sayung, Jawa Tengah, tepat pukul 10.00
WIB, masyarakat berbaur menjadi satu, melakukan prosesi Sedekah Bumi, dengan
mengambil tema “Perampelan Bersholawat”. Hal itu merupakan tradisi yang mereka
lakukan dalam tiap tahunnya tepatnya pada bulan Apit dalam hitungan Jawa.
Selain
masyarakat, acara tersebut juga dihadiri Camat Sayung, Muspika Kecamatan Sayung
, BPD, LKMD, Karang Taruna, Linmas, PKK, IPNU/IPPNU, Mahasiswa dari UNWAHAS dan
UNISSULA yang sedang KKN, Polsek, Koramil, serta di hibur dengan penampilan
Rebana Hadroh asal Perampelan.
Kepala Desa
Perampelan, Rozikan kepada wartaekspres.com
menututurkan, bahwa tradisi Sedekah Bumi ini dilakukan bertujuan untuk mengajak
masyarakat, agar masyarakat selalu melestarikan, mempertahankan dan
mengembangkan tradisi dan budaya, membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat
terhadap sejarah peninggalan tradisi dan budaya nenek moyang, membangun
hubungan baik/kecintaan masyarakat terhadap kelestarian alam semesta dan juga
membangun rasa kebersamaan.
Lebih jauh
Rozikan mengatakan, tradisi Sedekah Bumi ini bermaksud sebagai wujud rasa
bersyukur atas semua nikmat dan rezeki yang diberikan oleh Allah SWT sang pencipta
jagad raya kepada mereka.
“Selain
membaca do’a pada sang pencipta jagat raya, agar tetap melimpahkan rahmatnya, tujuan
Sedekah Bumi ini adalah agar menjaga rasa kebersaman antar anggota masyarakat.
Selesai berdoa dan ramah tamah mereka menikmati lezatnya masakan dari
hasil bumi secara bersama-sama tetapi adapula yang saling tukar-menukar bawaannya
ke pada warga lainnya,” terangnya.
Kepala Desa
Perampelan menambahkan, bahwa tradisi ini tidak diharuskan kepada setiap warga desa
yang kondisinya tidak bisa dipaksa, tetapi bagi mereka yang mempunyai ladang, kebun,
beternak dan lainnya, sangatlah diharuskan untuk bersedekah bumi. “Acara
tersebut, warga juga bisa menikmati pengajian dengan mendatangkan penceramah
KH. Mahyan Ahmad dari Grobogan," jelasnya.
Rozikan juga
menuturkan, selain Sedekah Bumi, acara tersebut juga untuk memperingati
Kemerdekaan RI yang ke 71, pasalnya masyarakat agar selalu teringat tentang
para Pahlawan yang telah merebut Ibu Pertiwi dari penjajah, sehingga akhirnya
bisa Merdeka pada tahun 1945. (Red)
Alhamdulillah sukses berkat kebersamaan seluruh warga masyarakat Desa Prampelan
BalasHapusREBANA Hadroh NURUL MUSTHOFA _ pp. Bp. ROZIKAN
BalasHapusREBANA Hadroh NURUL MUSTHOFA _ pp. Bp. ROZIKAN
BalasHapus